Inovasi Gedung Konvensi Terbesar se Asia Tenggara

Dengan jumlah penduduk terbanyak ke 4 di dunia, Indonesia merupakan negara dengan pertumbuhan ekonomi terbesar se Asia Tenggara dan memiliki iklim politik yang cenderung stabil dibanding negara lainnya. Maka Indonesia memiliki daya tarik investasi bagi investor dalam dan luar negri untuk mengembangkan usahanya ditambah dengan pertumbuhan kelas menengah terutama di kota Jakarta yang meningkat setiap tahunnya menjadikan Jakarta sebagai salah satu kota tersibuk di Asia Tenggara.



Dalam satu tahun ada puluhan hingga ratusan event yang diadakan di Jakarta seperti pameran otomotif,elektronik, keuangan, buku, kerajinan dan indrustri kreatif, dan pameran terbesar seperti Jakarta Fair mampu menyedot massa puluhan ribu setiap harinya dengan omset milyaran, seminar, workshop, bahkan konser musik pun hampir setiap bulannya ada artis mancanegara yang menyambangi penggemarnya di Indonesia.



Karena banyaknya event yang diadakan baik skala nasional maupun internasional, maka Jakarta pun membutuhkan sebuah gedung konvensi yang bisa menampung banyak orang, memiliki ruang pertemuan yang banyak, ramah lingkungan, daya tampung parkir baik motor maupun mobil yang luas, serta bisa dijangkau dengan transportasi umum. Gedung yang ada saat ini sudah bagus namun masih ada beberapa kendala seperti daya tampung yang kurang memadai, parkir mobil dan motor terbatas, serta kurang ramah lingkungan.



Sinar Mas sebagai perusahaan properti ternama dan handal telah membuat terobosan baru dengan membangun sebuah gedung konvensi skala internasional yang bisa menjawab kebutuhan di masa depan. Inovasi yang dihadirkan Sinar Mas Land merupakan terdepan baik dari segi desain, infrastruktur, dan teknologi ramah lingkungan. Gedung yang diberi nama Indonesia Convention Exhibition ini akan memiliki 10 ruang pameran dengan total luas 50.000 meter persegi, 3 jenis ruang konvensi yang bisa menampung 10.000 orang, dan 29 ruang meeting dengan total luas 5000 meter persegi dan berlokasi di Bumi Serpong Damai (BSD) Tangerang.



Dengan desain dan teknologi ramah lingkungan gedung Indonesia Convention Exhibition (ICE)  ini akan ditanami banyak pohon yang dapat menahan sinar matahari secara langsung, menggunakan lampu LED yang hemat energi di setiap ruangan, membuat banyak sumur resapan agar menahan air tanah, inovasi bertujuan untuk menjaga kesinambungan dengan alam sekitar dengan menjaga kelestarian alam.



Gedung Indonesia Convention Exhibition ini diperkirakan akan dapat digunakan awal tahun depan dengan konser Michael Buble sebagai awal pemakaian gedung ini. Selain itu pameran otomotif terbesar Indonesia International Motor Show 2015 juga akan di adakan di ICE dengan menggandeng Dyandra Promosindo selaku promotor dan penggagas kegiatan.

Agar bisa memberikan kenyamanan peserta seminar dan orang yang akan menghadiri konser maka di sekitar gedung ICE akan dibangun hotel bintang 3 dengan bekerja sama dengan grup hotel ternama yaitu hotel Santika dari Kompas Gramedia Grup.


Menurut data statistik kementrian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif dari penyelenggaraan event MICE (Meeting, Incentives, Convention, Exhibition) telah berkontribusi terhadap pendapatan produk domestik bruto (PDB)  sebesar 19,9 triliun dan membuka lapangan pekerjaan 262.000 bagi masyarakat Indonesia.  Maka dengan dibangunnya gedung konvensi terbesar dari Sinar Mas dapat memberikan pelayanan terhadap peserta pameran atau penonton konser dan memberikan pemasukan terhadap ekonomi nasional serta membawa nama positif Indonesia ke manca negara sebagai negara yang bisa memiliki gedung terbesar se Asia Tenggara.







Comments

Post a Comment

Popular posts from this blog

Lima Hal Yang Harus Dimiliki Pekerja Digital Masa Kini

ulasan film sokola rimba

PopBox Loker Multifungsi Untuk Berbagai Kebutuhan