Memberikan Kontribusi Melalui Program Indonesia Is Me

Tahun ini merupakan Dirgahayu Kemerdekaan Indonesia yang ke 71. Jika dilihat dari angka bukan usia yang muda lagi, namun masih butuh banyak perbaikan di berbagai bidang. Untuk bisa membawa perubahan ke arah lebih baik dibutuhkan partisipasi berbagai pihak baik generasi tua dan muda. Salah satunya ialah pelaku usaha properti Synthesis Development yaitu pak Budianto. Melihat mulai lunturnya kecintaan terhadap budaya daerah, sopan santun, toleransi dan lainnya. Maka di bulan Agusutus ini Synthesis Development menggelar rangkaian "Indonesia Is Me di beberapa tempat.


Rangkaian acara tersebut diadakan selama bulan Agustus 2016 berupa petualangan kuliner Indonesia, kegiatan bersepeda, dan pementasan seni budaya. Tempat rangkaian kegiatan diadakan di properti dan area belanja seperti Bassura City, Synthesis Residence Kemang, Synthesis Square, Festival City Link dan Kalibata City. Salah satu tempat yang saya datangi saat Indonesia Is Me pada minggu kedua Agustus yang diadakan di Synthesis Square yang terletak di Jl. Gatot Subroto. Sebelumnya gedung ini lebih dikenal dengan nama Hero Pancoran dan terdapat gedung perkantoran di belakangnya. 

Namun beberapa tahun pengelolaanya dijalankan oleh Synthesis Development yang akan dijadikan perkantoran dan business apartement. Hal ini dilakukan karena melihat lokasi yang strategis dan tren budget hotel yang memberikan layanan sesuai dengan kebutuhan konsumen. Kelak layanan apartemen akan bervariatif mencakup juga penyewaan mobil, katering, dan membersihkan unit apartemen. Jasa akan diberikan sesuai dengan permintaan konsumen baik secara mingguan, bulanan atau tahunan. Yang menjadi target market dari apartemen ini ialah karyawan asing yang bekerja di Jakarta atau karyawan yang sedang mengikuti pelatihan dalam jangka waktu tertentu. 




Sebagai wujud komitmen memasukkan unsur budaya lokal, pada loby Synthesis Square terdapat ornamen Bali berupa lukisan dan ukiran. Selain itu ada beberapa kegiatan menarik yang bisa diikuti pengunjung yaitu demo menyulam, pameran kriya sulam, demo dan workshop membuat kipas, pertunjukan musik keroncong dan sajian makanan khas Indonesia seperti nasi kuning, jagung dan kacang rebus dan es cendol. Saat saya menanyakan mengapa rangkaian kegiatan diberi nama "Indonesia Is Me"? Pak Julius selaku Managing Director Synthesis Square mengatakan jika digabung maka akan menjadi Indonesiaisme yaitu sebuah paham yang mengedepankan ciri khas bangsa Indonesia.





Hal lainnya yang menjadi rangkaian kegiatan tahun ini menjadi berbeda ialah adanya Bersepeda Untuk Berbagi dimana dana yang diperoleh dari peserta yang mendaftar akan didonasikan ke Hayandra Peduli Foundation pada tanggal 21 Agustus 2016. Saya kemudian melihat contoh interior apartemen yang akan dibangun di gedung bagian depan. Dalam satu unit apartemen terdapat ruang keluarga, dapur, dua kamar tidur, kamar mandi dan teras. Walaupun tidak terlalu luas namun didesain dengan nyaman untuk beristirahat. Hal itu terlihat dari perabot yang digunakan dan penempatan yang sesuai dengan luas ruangan. 


Kegiatan terus berlanjut di Mall Bassura City dengan diadakannya flashmob tarian tradisional yang melibatkan banyak orang. Saat saya tiba di bagian tengah Mall Bassura City puluhan orang sudah siap menari dengan pakaian adat beberapa daerah di Indonesia. Mereka tidak hanya terpusat di atas panggung namun juga di sisi kiri dan kanan panggung. Begitu flashmob dimulai serentak semua penari kompak menari yang diikuti juga pengunjung mall. Pengunjung yang hadir pun antusias melihat dan mengabadikan dengan kamera. Meskipun hanya beberapa menit, namun bisa menarik perhatian dan mengajak generasi muda ikut menari tarian tradisional Indonesia. 


Sebuah upaya yang baik dari sebuah perusahaan properti dimana belum banyak yang mengadakan kegiatan yang melibatkan masyarakat dalam mencintai budaya Indonesia. Sebuah konsep unik yang memberikan nilai yang berbeda karena bisa memberikan kontribusi kepada masyarakat. Semoga rangkaian kegiatan ini bisa konsisten berjalan setiap tahun dan bisa lebih dari satu kali diadakan agar semakin banyak orang yang memberikan kontribusi dan  mencintai Indonesia. 


Comments

Popular posts from this blog

Lima Hal Yang Harus Dimiliki Pekerja Digital Masa Kini

ulasan film sokola rimba

PopBox Loker Multifungsi Untuk Berbagai Kebutuhan