Berbagi Saat Pandemi Dengan Program Sedekah Daging

Seminggu lagi umat muslim seluruh dunia akan merayakan raya Idul Adha di tengah pandemi yang belum stabil. Walaupun berbeda dibanding tahun sebelumnya namun kita patut bersyukur masih diberi kesehatan dan kesempatan untuk berbagi terhadap sesama. Saat seperti sekarang mengajarkan banyak hal terutama saya dalam berbagai hal. 


Misalnya untuk peduli akan kebersihan dengan mencuci tangan beberapa kali dalam satu hari. Selain itu memakai masker dan menjaga jarak di tempat umum untuk menghindari tertularnya penyakit. Saat karantina di rumah pun, saya jadi punya banyak waktu buat belajar hal-hal yang dulu jarang dilakukan. 

Selain itu melihat lingkungan sekitar seperti teman, keluarga, tetangga yang terdampak secara ekonomi karena wabah COVID juga mendorong saya untuk berbagi. Untunglah sekarang dengan internet kegiatan jadi lebih mudah salah satunya berbagi. Tanpa harus keluar rumah, saya bisa memberikan sedikit donasi melalui beberapa platform yang mudah diakses melalui ponsel pintar. 

Walaupun nominal yang diberikan tidak besar, namun dengan semangat gotong-royong bisa mengumpulkan uang yang banyak untuk disumbangkan berupa sembako, penyemprotan disinfektan bahkan APD untuk tenaga medis. Nah karena sebentar lagi ada hari raya yang didalamnya terdapat penyembelihan sapi atau kambing, biasanya masyarakat ramai untuk membeli hewan kurban. 



Pengalaman saya di tahun sebelumnya dengan kurban biasanya dirayakan dengan suka cita karena bisa melihat penyembelihan atau membagikan secara langsung kepada masyarakat yang membutuhkan. Apalagi tahun kemarin saya mendatangi Parung yang jauh dari rumah untuk membagikan langsung daging kurban kepada masyarakat kurang mampu. 



Walaupun jarak rumah menuju Parung tidak dekat namun ada rasa bahagia bisa berbagi pada masyarakat dan melihat mereka bahagia membuat saya jadi tersentuh. Melalui kurban saya belajar bagaimana bertakwa pada perintah Allah dan bersyukur karena masih banyak orang yang belum beruntung menikmati daging sapi atau kambing.



Tapi karena situasi sekarang masih belum aman untuk membeli hewan kurban di pasar atau tempat keramaian apalagi dengan krisis ekonomi yang berpengaruh dengan pendapatan masyarakat membuat proses pemotongan dan pembagian hewan kurban berbeda.



Salah satunya lembaga filantropi Dompet Dhuafa mengajak masyarakat ikut berbagi dalam program sedekah daging yang dilaksanakan pada hari raya Idul Adha dimulai dengan donasi sebesar Rp 100.000 yang akan dikonversikan menjadi hewan kurban untuk dibagikan ke seluruh Indonesia. 



Bagi saya program ini menjadi solusi bersama baik yang ingin berbagi namun ada keterbatasan dana dan masyarakat yang jarang mendapat daging kurban. Untuk memberikan donasi sedekah daging, teman-teman bisa membuka website kitabisa.com kemudian klik donasi sekarang. 

Sebelum memberi donasi, perlu diingat niat sedekah kurban berbeda dengan kurban. Program ini diadakan untuk menyambut moment berkurban di saat pandemi sehingga yang belum bisa membeli sapi atau kambing bisa bersedekah daging sapi. 

Semoga dengan adanya program sedekah daging bisa membantu saudara kita yang  mengalami kesulitan ekonomi dan jarang mendapat daging kurban serta bisa diadakan secara rutin.










Comments

Popular posts from this blog

Lima Hal Yang Harus Dimiliki Pekerja Digital Masa Kini

ulasan film sokola rimba