Posts

Showing posts with the label pendidikan

Lindungi Generasi Penerus Bangsa Dengan Salurkan Dana Pendidikan Dan Kesehatan

Image
Anak-anak merupakan generasi penerus bangsa yang perlu diperhatikan sejak dalam kandungan. Jika ingin melahirkan pemimpin di masa depan yang kreatif dan tangguh maka berilah pendidikan dan kesehatan yang berkualitas sejak lahir sampai dewasa.   Sayangnya masih tinggi angka kemiskinan dan kurang merata akses pendidikan membuat anak-anak di daerah terpencil menghadapi kesulitan belajar juga kurang gizi seimbang. Ini menjadi tanggung jawab kita bersama agar anak-anak Indonesia bisa pintar, sehat dan berprestasi.  Salah satu brand plester yang dekat dengan anak-anak yaitu Hansaplast yang baru saja melengkapi fiturnya dengan bacteria shield, mewujudkan perlindungan terhadap anak dengan memberikan donasi ke sepuluh anak di Indonesia.  Donasi ini melibatkan pembeli hansaplast dengan kampanye digital “Bacteria Shield: Selalu Ada Melindungi Keluarga Anda”, dimana 1 partisipasi = 1 donasi untuk kesehatan dan pendidikan Anak Indonesia. Bertepatan dengan peluncuran Hansaplast Plester Bacteria Shie

Ciptakan Generasi Berkarakter Dengan Pendekatan Teknologi

Image
Sejak hadirnya internet di masyarakat, teknologi semakin berkembang mengikuti pola hidup yang semakin dinamis. Teknologi banyak memberi kemudahan untuk kehidupan manusia salah satunya mempermudah kesempatan untuk belajar.

Jalan Panjang Perempuan Inspiratif Meraih Mimpi Dalam Buku Neng Koala

Image
" Alhamdulilah akhirnya wisuda juga setelah ujian panjang bertubi-tubi " itulah kalimat yang saya ucapkan setelah wisuda program sarjana Universitas Indonesia tahun 2012. Gak menyangka bisa menyelesaikan kuliah disaat harus tinggal jauh dari orang tua, bekerja dan mengerjakan tugas yang banyak dan mengerjakan skripsi dengan dosen pembimbing yang berbeda jurusan. 

Meningkatkan Kualitas Dan Konten Pendidikan Dengan Teknologi

Image
Bicara mengenai pendidikan di Indonesia, memang diakui masih banyak kekurangan yang harus dibenahi. Mulai dari jumlah guru sekitar 3-5 juta orang dibandingkan 50 juta murid dari berbagai tingkatan pendidikan di seluruh Indonesia. Dari jumlah tersebut kualitas guru masih banyak yang kurang dari standard. Maka untuk mengejar kualitas pendidikan banyak orang tua yang memasukkan ke lembaga bimbingan belajar. Namun ketika belajar di bimbingan belajar pengawasan orang tua bisa menjadi kurang dan honor guru yang mengajar pun tidak sebanding biaya yang harus dibayar orang tua.