Persembahan Dari Hati Dari Jepang Untuk Orang Indonesia

Saat saya masih anak-anak sering melihat tayangan televisi dari Jepang mulai dari film kartun, drama, dan kompetisi permainan membuat saya ingin pergi ke Jepang untuk melihat langsung budaya dan teknologinya. Terkenal dengan keramahan penduduknya, makanan, budaya dan teknologi membuat Jepang menjadi destinasi wisata yang populer. Banyak orang yang ingin pergi Jepang termasuk saya karena kini banyak kemudahan yang bisa diperoleh seperti bebas visa, tiket pesawat dan hotel dengan harga terjangkau. Namun untuk bisa pergi ke Jepang, kadang butuh waktu yang cukup lama agar bisa menikmati dengan puas tempat wisata di Jepang. 




Karena beberapa kendala yang membuat saya dan orang Indonesia lainnya belum bisa pergi ke Jepang, memunculkan ide kreatif bagi sebagian orang. Misalnya kini banyak bermunculan rumah makan dengan pilihan makanan Jepang dan harga yang terjangkau. Bahkan di pertengahan tahun 2015 lalu, mall pertama dari AEON Mall telah di buka secara resmi. AEON Mall berlokasi di BSD City yang bisa ditempuh dengan melewati toll dalam kota. Sejak dibuka pertama kali AEON Mall menjadi tempat yang populer yang ramai dibicarakan baik dari omongan teman maupun di media sosial. 

sumber : travel.detik.com
Banyak teman yang merekomendasikan karena menghadirkan konsep dan suasana seperti Jepang lengkap dengan makanannya. Lama-lama saya menjadi penasaran dan ingin menikmati makanan Jepang di AEON Mall. Untungnya saya terpilih menghadiri AEON Mall Blogger Gathering tanggal 20 Maret 2016 bersama blogger lainnya. Setelah satu jam perjalanan dari Jakarta, tepat jam 10 saya tiba dan langsung menuju Food Culture. Dari luar interior Food Culture cukup unik karena menggunakan peralatan dapur seperti panci dan wajan sebagai hiasan. 


Begitu saya masuk ke dalam, terlihat suasana rumah makan yang luas, bersih dan nyaman. Ada meja dan kursi yang berukuran panjang atau bulat yang terbuat dari kayu. Untuk cuci tangan tersedia wastafel, pengering tangan untuk anak-anak dan orang dewasa. Karena baru pertama kali saya tak sabar ingin memotret berbagai sudut baik yang ada di dalam atau luar ruangan. Food Culture juga menyediakan tempat makan di bagian belakang agar bisa menikmati suasana luar ruangan dengan iringan musik yang dinyanyikan secara langsung. 




Satu jam kemudian acara gathering dimulai dengan sambutan Pak Niko dari AEON Mall yang menjelaskan fasilitas yang ada di Food Culture. Di AEON Mall ada empat pilihan tempat makan yaitu Food Culture, Cafe Street, Food Carnival dan Ramen Village. Food Culture sendiri ada 21 restoran dengan mayoritas makanan Jepang yang tersedia banyak pilihan dari makanan pembuka, menu utama sampai makanan penutup. Ada juga makanan Mexico dan Asia lainnya dengan suasana Jepang modern. 



Tanpa menunggu lama chef Ramidi dari Little Tokyo Sushi memeragakan membuat sushi yang juga melibatkan blogger. Menu pertama yang dibuat adalah sashimi yang terbuat dari ikan salmon dengan ukuran besar. Ikan salmon bisa diganti juga ikan kakap merah atau ikan kembung. Dengan lihai chef Ramidi mengolah sashimi dan menatanya dengan disusun seperti Gunung Fuji di atas piring. Blogger yang datang pun tak sabar melihat hasilnya dan mencicipi sashimi segar. Begitu selesai hidangan pertama, blogger yang datang ingin segera memotret dan mencoba rasanya. 


Selanjutnya menu utama sushi pun dibuat menggunakan nasi dan ikan salmon yang kemudian diberi mayonaise sebelum dihidangkan. Dan kepala ikan salmon yang sebelumnya dibersihkan dan dibakar pun telah matang. Wah saya pun tertarik untuk mencicipi dan ternyata rasanya enak dan gurih. Tak terasa jam makan siang tiba dan acara demo membuat sushi pun selesai. Rumah makan di Food Culture cocok untuk makan bersama keluarga, rekan kerja ,teman atau sahabat. Tak perlu repot jika membawa anak kecil karena bisa meminjam kereta dorong untuk balita dengan hiasan doraemon yang lucu. 




Setelah melihat-lihat menu makanan Jepang mulai dari ramen, tempura, terayaki saya memesan menu chicken teriyaki lengkap dengan sup dan nasinya. Harga yang dijual bervariasi dari Rp 20.000 sampai Rp 100.000. Tips sebelum membeli makanan sebaiknya tanya dahulu apakah halal atau tidak karena ada beberapa makanan yang menggunakan bahan yang tidak halal. Untuk minuman saya membeli jus jambu merah di Sakura Juice yang memajang buah-buahan segar di etalase yang besar. 


Perut terasa kenyang dan puas setelah melihat dan merasakan makanan Jepang di AEON Mall. Jika ingin menikmati makanan dengan konsep Jepang modern, bisa mendatangi AEON Mall yang banyak tempat menarik untuk difoto di siang dan malam hari. Akhirnya saya  bisa datang dan menikmati ke tempat yang dibuat dengan suasana seperti berada di Jepang. Semoga ini menjadi kesempatan awal bisa datang dan bisa datang untuk acara atau undangan berikutnya. 

sumber : aeonmall-bsdcity.com


Comments

  1. Itu yang kadang orang lupa, tanya halal atau tidak. Btw, mereka juga tahu ya tentang halal haram?

    ReplyDelete
  2. serba Jepang, unik juga, sayang di kota tempat tinggal saya belum ada

    ReplyDelete

Post a Comment

Popular posts from this blog

Lima Hal Yang Harus Dimiliki Pekerja Digital Masa Kini

ulasan film sokola rimba

PopBox Loker Multifungsi Untuk Berbagai Kebutuhan