Berbagi Hewan Kurban Kepada Kaum Dhuafa Di Zona Madina
Saat Idul Adha biasanya saya menghabiskan waktu bersama keluarga dengan solat Ied, menikmati ketupat sayur, melihat penyembelihan hewan dan menikmati daging kambing bersama-sama. Namun ada yang berbeda tahun ini, dimana saya berinisiatif mendatangi Zona Madina Parung tanggal 11 Agustus 2019.
Perjalanan menuju Zona Madina tidaklah mudah karena harus menaiki KRL menuju stasiun Citayam lalu menaiki ojek melewati jalanan yang berkelok-kelok. Karena di pagi hari udara masih segar, maka saya bisa menghirup segarnya oksigen ditambah melihat sawah dan berbagai tanaman di pinggir jalan.
Saat tiba di Zona Madina Parung, puluhan ekor kambing siap untuk disembelih. Kegiatan Tebar Hewan Kurban yang diadakan oleh Dompet Dhuafa tahun ini menyediakan 65 ekor kambing untuk dibagikan ke 900 KK di lima kelurahan.
Untuk wilayah lainnya Dompet Dhuafa membagikan 20.000 ekor ke dua puluh empat provinsi termasuk Palu, Konawe, Lombok, Banten, Halmahera. Dompet Dhuafa juga membagikan hewan kurban ke manca negara seperti Palestina, Suriah, Myanmar, Kamboja, Vietnam, Mindanao Philipina, dan Malawi.
Masing-masing RT dipanggil untuk menerima daging kurban satu ekor kambing yang dibungkus dalam satu karung. Ini pertama kalinya saya melihat penyembelihan dan pembagian kurban di daerah yang belum pernah saya datangi.
Kegiatan ini juga melibatkan finalis Mojang Kota Bogor tahun 2019 Alex dan Nadira yang merupakan pengalaman pertama mereka berinteraksi langsung dengan masyarakat dalam kegiatan sosial. Mereka menyambut baik kegiatan ini karena bisa ikut berkontribusi dalam bidang sosial serta menjadi contoh bagi anak muda lainnya lebih perduli kepada masyarakat yang membutuhkan.
Puluhan ekor kambing merupakan kambing kelas premium dengan berat 29-35 kg dan super premium yang beratnya diatas 40 kg. Kambing ini diperoleh dari peternak lokal yang menjadi mitra Dompet Dhuafa yang kualitasnya sudah diawasi dengan ketat melibatkan ahli pakan dan dokter hewan IPB khusus untuk kurban. Selain itu hewan ternak mereka juga dijual di pasar dan juga memberdayakan petani untuk menyediakan pakan ternak terbaik.
Hal ini memang sudah dijalankan bertahun-tahun dimana saya pernah mengunjungi salah satu peternakan di desa Cikondang Garut Jawa Barat bulan lalu. Peternak dan petani dilibatkan oleh Dompet Dhuafa sehingga memiliki kesejahteraan lebih baik.
baca juga tebar hewan kurban berdayakan peternak lokal
Sebelum pembagian hewan kurban di bersihkan dan dipotong yang kemudian dimasukkan ke dalam besek bambu yang dilapisi daun pisang. Sudah dua tahun terakhir Dompet Dhuafa menggunakan kemasan yang ramah lingkungan untuk mengurangi sampah plastik. Beberapa daerah menggunakan wadah dari daun kelapa, daun jati atau daun pisang untuk mengajak masyarakat perduli akan lingkungan.
Kurban yang belum dan sudah disembelih akan dilaporkan kepada donatur berupa pesan singkat dan email disertai foto sebagai bentuk pertanggung jawaban kepada orang yang sudah mempercayakan Dompet Dhuafa. Donasi yang diterima terkumpul dari berbagai pihak salah satunya melalui program kurban online yang memudahkan donatur mendonasikan melalui ecommerce, pembayaran online dan QR Code.
Siang harinya setelah azan dhuhur saya mengkuti tim Dompet Dhuafa membagikan daging kurban kepada masyarakat di sekitar dari pemulung plastik, mak Jannah berusia 82 tahun dan keluarga dengan anak yang lumpuh namun memiliki semangat untuk sekolah yang tinggi.
Walaupun panas dan menaiki jalanan yang terjal terasa menyenangkan karena dilakukan bersama-sama dan niat baik untuk berbagi. Di sinilah saya melihat masih banyak masyarakat menengah ke bawah yang butuh bantuan bahkan untuk menikmati daging kambing.
Pengalaman berbagi hewan kurban bersama Dompet Dhuafa membuat saya lebih bersyukur kepada Sang Pencipta dan salut akan kinerja tim Dompet Dhuafa yang kompak dan solid sehingga terus meningkat. Semoga saya dikasih kesehatan dan rezeki lebih sehingga bisa mendonasikan hewan kurban dengan Dompet Dhuafa tahun depan.
Dompet dhuafa menjadikan qurban sampai ke yang membutuhkan dengan lebih tepat. Pengalaman yg berharga ini mbak
ReplyDeleteterima kasih semoga bermanfaat :)
Delete