KBA Rammang-Rammang Jadikan Daerah Tambang Menjadi Obyek Wisata Alam

Indonesia memiliki potensi sumber daya alam yang melimpah dari lautan, pegunungan, hutan, danau, sungai dan lainnya. Sehingga selama bertahun-tahun pemerintah mengandalkan sektor pertambangan untuk pemasukan negara dan membiayai pembangunan infrastruktur. 

Namun tak selamanya tambang bisa diandalkan karena suatu saat akan habis, seperti yan terjadi di Bangka Belitung menjadi terbengkalai setelah ditinggal oleh perusahaan tambang. Maka selama beberapa tahun terakhir pemerintah mulai mengembangkan sektor lainnya untuk menambah kesejahteraan masyarakat yaitu ekonomi kreatif. 

Ekonomi kreatif menjadi pilihan yang tepat karena menyesuaikan dengan perkembangan teknologi yang semakin dinamis juga lebih ramah lingkungan. Salah satu elemen dalam ekonomi kreatif yang gencar dikembangan berbagai pihak adalah pariwisata yang berbasis alam juga budaya. 

Dengan mengembangkan sektor pariwisata maka bisa mengembangkan potensi lokal seperti kerajinan tangan, kuliner, pemandangan alam, atraksi budaya, pelestarian lingkungan yang melibatkan masyarakat sehingga Indonesia bisa lebih dikenal di manca negara. 

Hal inilah yang juga dilakukan Zainal Abidin seorang pemuda yang baru lulus kuliah tahun 2010 memutuskan kembali ke kampung halaman di Dusun Rammang-rammang, Desa Salenrang, Kecamatan Bontoa, Kabupaten Maros. Saat itu ia melihat banyak warga yang tidak melanjutkan pendidikan formal ke tingkat SMP, SMA bahkan Perguruan Tinggi kebanyakan hanya lulusan SD. 


sertifikat dari unesco
                                                    instagram : paguyuban KBA


Rammang-rammang nyaris menjadi lokasi tambang untuk pabrik semen karena memiliki gunung Barakka namun gagal karena ada insiden yang menyebabkan nyawa meninggal dunia. Destinasi Wisata Rammang-rammang menawarkan panorama indah dari gugusan pegunangan karst (pegunungan kapur) yang gagah dan menawan. Rangkaian pegunungan Karst ini merupakan yang terbesar di dunia setelah Chilind di China dan Tsingy di Madagaskar. Kawasan ini bahkan telah diakui oleh UNESCO sebagai Global Geopark untuk periode tahun 2023 hingga 2026.

Ia lalu mengajak masyarakat untuk memperkenalkan keindahan alam di Rammang-Rammang melalui media sosial agar banyak yang tertarik untuk berkunjung. Perlahan-lahan Rammang-Rammang mulai dikenal wisatawan lokal juga mancanegara bahkan masuk dalam lokasi syuting The Naked Traveler yang diperankan Maudy Ayunda. Dalam film tersebut Rammang-Rammang makin populer di kalangan generasi  milenial dan generasi z. 


menyusuri sungai di rammang-rammang
                                             instagram : paguyuban KBA


Ada berbagai aktivitas yang bisa dilakukan wisatawan saat berkunjung ke Rammang-Rammang antara lain menyusuri sungai Puteh dengan perahu, berburu foto instagenik di hutan Batu, menikmati pemandangan dari puncak Ammarung dan merasakan segarnya air danau Bidadari.


desa wisata rammang-rammang
                                             sumber : instagram paguyuban KBA


Jika awalnya hanya ada sepuluh perahu yang mengantarkan penumpang kini sudah bertambah menjadi 200 lebih. Masyarakat pun merasakan dampaknya dengan makin berkembangnya pariwisata di daerah tersebut juga berkontribusi dalam menambah pemasukan pemerintah daerah.

Semangat dan kontribusi Zainal Abidin dalam membangun kampung halamannya membuat PT Astra menjadikan Rammang-Rammang sebagai salah satu Kampung Berseri Astra di Pulau Sulawesi. Mendapat dukungan ini Zainal makin semangat mengembangkan lagi potensi yang ada misalnya membangun fasilitas kesehatan di tepi sungai sehingga masyarakat tidak perlu pergi jauh untuk berobat. 

Anak-anak sekolah juga makin terbantu dengan adanya bantuan perahu untuk mengantar dan menjemput ke sekolah sehingga tidak terlambat. Zainal juga akan membuat pertunjukan di tempat sehingga wisatawan yang datang bisa menginap dan berinteraksi dengan masyarakat lokal. 


zainal abidin
                                                                  sumber : rri.co.id


KBA merupakan program kontribusi sosial berkelanjutan Astra kepada masyarakat dengan konsep pengembangan yang mengintegrasikan empat pilar yaitu Pendidikan, Kewirausahaan, Lingkungan dan Kesehatan.

Melalui program KBA, masyarakat dan perusahaan berkolaborasi mewujudkan wilayah yang bersih, sehat, cerdas dan produktif sehingga dapat meningkatkan kualitas hidup di wilayah KBA itu. Di Sulawesi Selatan terdapat beberapa KBA yaitu KBA Burasa Rappocini, KBA Kanreapia Gowa dan KBA Rammang-Rammang.

Semoga dengan hadirnya KBA Rammang-Rammang menginspirasi anak muda dan pemerintah daerah lainnya untuk bersinergi membuat perubahan di lingkungan sekitar dimulai dari hal kecil dan sesuai dengan potensi yang ada di daerah tersebut. 













Comments

Popular posts from this blog

Lima Hal Yang Harus Dimiliki Pekerja Digital Masa Kini

ulasan film sokola rimba

PopBox Loker Multifungsi Untuk Berbagai Kebutuhan