Menyebarkan Kebaikan Melalui Tulisan

Hari sabtu biasanya dihabiskan banyak orang untuk bersantai atau liburan bersama teman atau keluarga. Namun di sabtu minggu kemarin ada yang beda, karena ada acara seru yang sayang kalau dilewatkan. Acara tersebut berkaitan dengan gaya hidup masyarakat perkotaan yang sedang tren atau kekinian yaitu gaya hidup digital yang dengan mudah diakses melalui ponsel pintar. Melihat penggunaan internet yang semakin meluas membuat Jakarta menjadi salah satu kota diadakannya Social Media Week bersamaan dengan kota besar lainnya New York, Hamburg, dan Lagos di bulan Februari kemarin.

Sebagai perempuan yang dibesarkan di keluarga dengan latar belakang pendidikan yang penting, saya diajarkan untuk selalu belajar tidak hanya dibangku sekolah tapi juga diluar sekolah. Dalam kehidupan sehari-hari pun banyak ilmu baru yang belum saya ketahui atau pelajari di bangku sekolah. Misalnya bagaimana mendesain sebuah website atau menambah penghasilan melalui blog. Karena saya baru memulai menulis blog dengan aktif 2-3 tahun maka masih banyak hal yang ingin dipelajari agar bisa menjadi blogger yang profesional.

Banyak dari kita memiliki tujuan untuk sampai ke titik kesuksesan di masa depan. Ada yang ingin melanjutkan kuliah, memulai bisnis sendiri, biaya anak atau bahkan ada yang ingin liburan keliling dunia. Sayangnya, kita lupa bagaimana cara agar semua harapan, impian dan tujuan hidup yang sudah di atur dapat terlaksana dan sukses diwujudkan.

Sekitar dua tahun terakhir perkembangan dunia digital di Indonesia semakin pesat. Yang dulu saya hanya mengenal social media hanya friendster, facebook, blog dan twitter kini makin bertambah dengan hadirnya media baru yaitu instagram dan youtube. Kedua media terakhir sedang menjadi tren karena bisa banyak digunakan selebritis dan bisa menampilkan video atau gambar yang menarik. Social media yang sebelumnya hanya digunakan untuk curhat atau berbagi dengan teman dekat kini menjadi media sosialisasi masyarakat luas dan media promosi sebuah produk ke masyarakat.

Ketika saya masih anak-anak, belum banyak stasiun televisi pada saat itu seingat saya hanya ada TVRI dan dua atau tiga stasiun televisi milik swasta. Karena belum banyak program televisi, maka tontonan yang ada sesuai dengan umur penontonnya apakah anak-anak atau dewasa. Orang tua pun ketat memilihkan tontonan yang sesuai untuk saya. Salah satu tayangan yang boleh ditonton ialah serial Oshin dari Jepang. Alasan orang tua karena banyak nilai moral yang bisa dipelajari dan aman untuk anak-anak.

Renang merupakan salah satu olahraga kesukaaan saya sejak di sekolah dasar. Yang membuat saya suka dengan renang selain bermanfaat untuk kesehatan, juga saya suka bermain di air, bermain bersama teman-teman dan mencoba papan luncur yang ada di kolam renang. Jika sudah masuk di dalam kolam renang, waktu terasa begitu cepat dan enggan untuk naik karena sudah merasa asik bermain di dalam air.

Pada bulan Desember lalu, saya pernah menuliskan keinginan untuk berolahraga secara rutin di tempat yang tepat. Keinginan itu pun bisa diwujudkan dengan mengikuti kelas yoga dan mendengar penjelasan dari Celebrity Fitness. Setelah mengikuti kelas yoga, saya lalu menjadi member di Celebrity Fitness dan mendapat kesempatan untuk latihan dengan bantuan Personal Trainer sebanyak enam kali. Latihan pertama saya awali di minggu terakhir bulan Desember dengan personal trainer mas Ramzy.