Saatnya Hijab Fashion Mendunia Melalui Alahijab.com
Beberapa tahun terakhir perkembangan bisnis busana muslim termasuk hijab di Indonesia mengalami peningkatan. Baik dari segi omset penjualan maupun jumlah pengguna. Beberapa desainer yang juga sebelumnya hanya mendesain baju formal atau batik saja kini mulai ikut merancang busana muslim. Besarnya pasar dan permintaan membuat busana muslim atau hijab fashion membuat desainer semakin kreatif dalam melahirkan tren. Tidak hanya sekedar penutup kepala saja namun hijab juga bisa digunakan dalam beberapa event formal bahkan santai dengan padu padan yang menarik.
sumber : http://hijabfashionstyles.com/wp-content/uploads/2014/01/hijab-fashion-2014-4.jpg
Jika sebelumnya hijab fashion terkesan konservatif dan tidak "gaul" kini sudah berubah. Hijab kini bisa tampil syari menutup aurat namun juga bisa tampil modis mengikuti tren terbaru. Pola "tabrak warna" pun kini sudah lazim ditemui di beberapa tempat umum seperti kafe atau pusat perbelanjaan. Orang sudah percaya diri memakai hijab dengan trendy di berbagai acara. Beberapa desainer Indonesia pun sudah melebarkan pasarnya hingga manca negara.
Acara fashion show yang diadakan di Jakarta tidak hanya menampilkan busana konvesional seperti biasanya namun juga menampilkan hijab fashion dengan gemerlap. Desainer busana muslim kini bisa tampil dengan maksimal dengan panggung dan penonton yang banyak. Setiap bulannya muncul desainer baru baik dari kalangan artis maupun yang lulus dari sekolah mode. Dengan banyaknya model, warna ,ukuran membuat masyarakat mempunyai banyak pilihan sesuai kebutuhan dan selera.
Pada event Indonesia Fashion Week tanggal 26 Maret - 1 Maret 2015 di Jakarta Convention Center, terlihat meriah dan ramai. Ini pertama kalinya saya menghadiri event ini, saya pun bangga akan kemeriahan acara ini. Terlihat banyak orang antusias melihat pameran busana buatan dalam negeri dan menghadiri talkshow dengan berbagai tema. Salah satu talkshow yang saya hadiri walaupun molor karena acara pembukaan yang juga terlambat, ialah Global Look at Hijab Fashion. Acara talkshow ini tidak hanya menghadirkan pembicara dari Indonesia seperti Franka Soeria founder Ala hijab.com, Najua Yanti (desainer dan fashion blogger Indonesia), Marfuah Pandji Astuti (Managing Director Tabloid Nova) tapi juga menghadirkan blogger dan fashion stylish dari Bangladesh Ayda Mehnaz.
Bagi Franka Soeria sendiri, kedatangan ke event Indonesia Fashion Week merupakan hal yang istimewa karena melihat perkembangan hijab fashion di Indonesia yang pesat. Walaupun ia tinggal lama di Turki, ia tetap ingin membawa nama Indonesia ke dunia internasional. Ketika ia dipercaya menangani e commerce fashion hijab di Turki modanista.com, ia mendirikan social media bagi hijab fashion yaitu Alahijab.com. Dengan alahijab.com memudahkan komunitas muslim di berbagai negara untuk bertukar informasi tren hijab fashion terbaru. Franka ingin desainer Indonesia tidak hanya mendapat sambutan bagus di Indonesia tapi juga di manca negara.
Bagi Ayda sendiri sebagai blogger dan fashion stylish dari Bangladesh merasa senang dengan antusiasme orang Indonesia akan event Indonesia Fashion Week. Ini pertama kalinya ia datang ke Jakarta dan menganggap Indonesia sebagai kiblat hijab fashion dunia. Ia sendiri banyak mengambil inspirasi dari desainer Indonesia seperti Dian Pelangi. Baginya dengan adanya perkembangan social media membuat fashion blogger bisa menyebarkan informasi lintas negara dan menjangkau pembaca sebanyak mungkin.
Sebagai media yang berisi informasi seputar dunia wanita, Tabloid Nova juga memberikan ruang bagi desainer hijab fashion untuk menampilkan karya terbaiknya. Rubrik fashion non hijab maupun hijab diberikan kesempatan yang sama.
Walaupun banyak desainer Indonesia yang melebarkan pasar ke manca negara, masih banyak tantangan agar produk hijab fashion Indonesia tidak hanya bagus di panggung namun juga bisa digunakan di negara lain. Masing-masing negara punya style sendiri akan hijab yang digunakan. Misalnya di Turki orang lebih suka dengan model yang simple dan konservatif. Warna dan potongan pun masih sederhana. Lain halnya dengan negara Timur Tengah yang suka tampil dengan warna yang terang dan dengan ukuran yang besar. Penting bagi desainer untuk mengetahui karakter pasar yang akan dituju agar bisa diterima dengan baik.
Dengan adanya www.alahijab.com maka akan memudahkan bagi desainer, brands, blogger pembeli dan pecinta fashion mendapatkan informasi. Dengan bergabung sebagai member alahijab.com memudahkan bagi desainer bisa melihat tren secara global maupun lokal, terhubung dengan berbagai komunitas yang berbeda di berbagai negara, dan mempromosikan brand secara global dalam hitungan detik. Sedangkan bagi blogger seperti saya dengan alahijab.com bisa menambah jaringan blogger dari berbagai negara dan memperoleh teman dengan pengguna hijab yang aktif di social media.
Di masa mendatang alahijab akan menghubungkan orang-orang yang berkaitan dengan hijab fashion dari Amerika hingga Australia melalui website. Saat ini alahijab dapat diakses melalui komputer dan versi mobile. Untuk aplikasi mobile akan dapat diunduh secepatnya. Peluang desainer Indonesia untuk mendunia pun akan terbuka lebar. Saatnya bersiap untuk bagi pelaku industri tidak hanya menjadi konsumen namun juga produsen bagi pasar di manca negara.
Sebelum acara selesai, beberapa model dari beberapa negara seperti Turki, Belanda, Bangladesh, Malaysia, Indonesia dan Afrika menampilkan tren busana terbaru sesuai ciri dari negaranya. Saya pun jadi mengetahui tren di negara lain secara langsung. Jika saya sebelumnya saya hanya membaca dan melihat tren di Indonesia dengan modifikasinya yang beraneka ragam.Setelah talkshow ini saya jadi mengetahui dan membandingkan tren di negara lain.
Setiap negara punya keunikan tersendiri yang bisa menjadi referensi atau ide bagi negara lain dalam menciptakan tren busana muslim. Pengalaman yang menyenangkan bagi saya karena ini pertama kalinya saya hadir di event peragaan busana terbesar di Indonesia dan mendapatkan banyak info bermanfaat tentang hijab fashion internasional. Saya optimis desainer Indonesia akan bisa tampil hingga mendunia salah satunya melalui social media alahijab.com
Bagi Ayda sendiri sebagai blogger dan fashion stylish dari Bangladesh merasa senang dengan antusiasme orang Indonesia akan event Indonesia Fashion Week. Ini pertama kalinya ia datang ke Jakarta dan menganggap Indonesia sebagai kiblat hijab fashion dunia. Ia sendiri banyak mengambil inspirasi dari desainer Indonesia seperti Dian Pelangi. Baginya dengan adanya perkembangan social media membuat fashion blogger bisa menyebarkan informasi lintas negara dan menjangkau pembaca sebanyak mungkin.
Sebagai media yang berisi informasi seputar dunia wanita, Tabloid Nova juga memberikan ruang bagi desainer hijab fashion untuk menampilkan karya terbaiknya. Rubrik fashion non hijab maupun hijab diberikan kesempatan yang sama.
Walaupun banyak desainer Indonesia yang melebarkan pasar ke manca negara, masih banyak tantangan agar produk hijab fashion Indonesia tidak hanya bagus di panggung namun juga bisa digunakan di negara lain. Masing-masing negara punya style sendiri akan hijab yang digunakan. Misalnya di Turki orang lebih suka dengan model yang simple dan konservatif. Warna dan potongan pun masih sederhana. Lain halnya dengan negara Timur Tengah yang suka tampil dengan warna yang terang dan dengan ukuran yang besar. Penting bagi desainer untuk mengetahui karakter pasar yang akan dituju agar bisa diterima dengan baik.
Dengan adanya www.alahijab.com maka akan memudahkan bagi desainer, brands, blogger pembeli dan pecinta fashion mendapatkan informasi. Dengan bergabung sebagai member alahijab.com memudahkan bagi desainer bisa melihat tren secara global maupun lokal, terhubung dengan berbagai komunitas yang berbeda di berbagai negara, dan mempromosikan brand secara global dalam hitungan detik. Sedangkan bagi blogger seperti saya dengan alahijab.com bisa menambah jaringan blogger dari berbagai negara dan memperoleh teman dengan pengguna hijab yang aktif di social media.
Di masa mendatang alahijab akan menghubungkan orang-orang yang berkaitan dengan hijab fashion dari Amerika hingga Australia melalui website. Saat ini alahijab dapat diakses melalui komputer dan versi mobile. Untuk aplikasi mobile akan dapat diunduh secepatnya. Peluang desainer Indonesia untuk mendunia pun akan terbuka lebar. Saatnya bersiap untuk bagi pelaku industri tidak hanya menjadi konsumen namun juga produsen bagi pasar di manca negara.
Sebelum acara selesai, beberapa model dari beberapa negara seperti Turki, Belanda, Bangladesh, Malaysia, Indonesia dan Afrika menampilkan tren busana terbaru sesuai ciri dari negaranya. Saya pun jadi mengetahui tren di negara lain secara langsung. Jika saya sebelumnya saya hanya membaca dan melihat tren di Indonesia dengan modifikasinya yang beraneka ragam.Setelah talkshow ini saya jadi mengetahui dan membandingkan tren di negara lain.
Setiap negara punya keunikan tersendiri yang bisa menjadi referensi atau ide bagi negara lain dalam menciptakan tren busana muslim. Pengalaman yang menyenangkan bagi saya karena ini pertama kalinya saya hadir di event peragaan busana terbesar di Indonesia dan mendapatkan banyak info bermanfaat tentang hijab fashion internasional. Saya optimis desainer Indonesia akan bisa tampil hingga mendunia salah satunya melalui social media alahijab.com
Hidup hijab fashion Indonesia !
ReplyDeletehidup ! :D
Deletekeren........
ReplyDeletemakasih pak Nur :)
DeleteYa mbak, sekarang dunia fashion hijab di Indonesia semakin berkembang :)
ReplyDeleteiya betul mba jadi kiblat fashio negara muslim lainnya :)
DeleteKalau saya lebih suka wanita yang berjilbab natural mbak, tidak di model-model... ^_^
ReplyDeleteok deh mas :)
Deletesuka yang simple tp tetap elegant.. suksess yaa
ReplyDeletesalam http://purimuslim.com
iya sukes juga mba :)
Deletemakasih mba semoga bermanfaat ya :)
ReplyDelete